Hari Raya Pesta orang tua Santa Perawan Maria Bunda Allah, yaitu Santo Yoakim dan Santa Anna. Mereka dikenang sebagai orang-orang yang setia dan berkomitmen menaati Allah dan hukum-hukum-Nya. Mereka mempersiapkan Maria kecil dengan baik untuk suatu peran penting dan kelak menjadi Bunda Tuhan dan Juruselamat kita.
Santo Yoakim dan Santa Anna mengajari Bunda Maria yang terberkati untuk taat kepada Tuhan, untuk menjadi orang yang benar dan adil menurut hukum yang telah diwahyukan Allah kepada umat-Nya melalui Musa. Yaitu Sepuluh Perintah yang Tuhan nyatakan kepada Israel di Gunung Sinai, sebagai inti dan dasar hukum yang telah sediakan Allah bagi mereka.
Dalam tradisi Gereja, Santo Yoakim dan Santa Anna adalah orangtua yang penuh kasih dan perhatian dalam membesarkan Bunda Maria dengan baik, ini mau menunjukkan kepada kita apa artinya menjadi orangtua bagi anak-anak kita dan terutama sebagai orangtua Kristiani.
Melalui iman dan teladan yang ditunjukkan oleh Santo Yoakim dan Santa Anna, kita dipanggil untuk merenungkan, bagaimana kita menjalani hidup bersama dalam keluarga kita masing-masing dengan peran sebagai ayah, sebagai ibu, sebagai anak, sebagai menantu laki-laki atau menantu perempuan dan sebagai siapa saja dalam anggota keluarga.
Keluarga Kristiani adalah bagian yang penting dari Gereja karena tanpa keluarga Kristiani yang baik dan setia, pondasi Gereja akan goyah dan runtuh dan banyak jiwa akan hilang karena dosa dan intrik iblis. Iblis dan sekutunya bersukaria dan mereka akan terus-menerus menyerang keluarga Kristiani dan institusi pernikahan yang sah.
Mari kita ikuti teladan Santo Yoakim dan Santa Anna dalam melakukan apa yang bisa kita buat untuk menghayati iman kita. Semoga kita dimampukan untuk melihat teladan yang diberikan oleh Santo Yoakim dan Santa Anna, dalam iman dan dedikasi mereka membesarkan Bunda Maria dengan baik.
Semoga Tuhan senantiasa memberkati keluarga kita dan memberkati semua orangtua agar mereka terus setia pada panggilan mereka sebagai orangtua dalam tanggungjawab yang mereka miliki satu sama lain sebagai suami-istri dan anak-anak. Tuhan menyertai kita semua, sekarang dan selama-lamanya.
0 comments:
Post a Comment