Skip to main content

Yesus Mengubah Air Menjadi Anggur Yang Baik


Jangan cari Tuhan karena kita membutuhkan jawaban, tapi cari Tuhan karena kita tahu Dia adalah jawaban yang kita butuhkan; jika Tuhan yang menjadi andalan kita, tak ada masalah yang tidak bisa diatasi, karena tidak ada yang mustahil bagi Dia; Dia mengubah air biasa menjadi anggur saat perkawinan di Kana, karena saat itu tuan rumah kehabisan anggur; Dia juga bisa mengubah siang hari menjadi malam, Dia juga bisa mengubah keadaan kita, jangan menyerah kepada keadaan, bangkit dan percayalah kepada Tuhan, karena tidak ada perkara yang mustahil bagi Dia !

Iman yang sejati tidak akan goyah oleh kesukaran, namun justru akan semakin kokoh ditengah tantangan; percayakan setiap detik hidup kita kedalam kemurahan tangan Tuhan, biarkan Dia yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, sebab ketika Tuhan mengizinkan sebuah persoalan, Dia sudah menyediakan kunci jawabannya, maka itu jangan pernah menyerah dan berputus asa untuk berharap kepadaNya !

Apapun yang kita hadapi dan jalani saat ini, adalah bagian dari proses yang harus dihadapi, andalkanlah Tuhan dalam setiap masalah yang akan kita jalani itu, maka kita akan kuat dan sanggup untuk menghadapi semua rintangan dan tantangan itu; ketika Tuhan telah memilih dan menetapkan hidup kita, apapun yang akan dihadapi, pastilah kuasa Tuhan yang akan melindungi dan membentengi kita, janganlah kuatir, Tuhan tidak buta dengan air mata kita, Tuhan tidak tuli dengan doa kita, Tuhan tidak akan diam dengan rasa sakit yang kita alami, Dia melihat, Dia mendengar dan Dia akan memulihkan keadaan kita, pertolongan Tuhan selalu tepat disetiap waktu, amin.

Yesus berkata kepada pelayan-pelayan itu: "Isilah tempayan-tempayan itu penuh dengan air." Dan merekapun mengisinya sampai penuh.. dan berkata kepadanya: "Setiap orang menghidangkan anggur yang baik dahulu dan sesudah orang puas minum, barulah yang kurang baik; akan tetapi engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang."( Yoh 2 : 7 - 10 ), Tuhan Yesus memberkati.

Comments

Popular posts from this blog

BapaK PATER ZAKARIAS ZE, SVD Dikenal Sebagai Penasehat Anak Sekolah

    Bapak   Pater   ZAKARIAS   ZE, SVD   Dilahirkan   di   Roro Ngada, Tanggal   7 Desember    Tahun   1912    Dan   Meningal    di Ende   pada   Tanggal    5 Maret   Tahun   1995. Beliau   adalah   Pater      yang   mempunyai   banyak   kenangan dan   memiliki   hikmat   dan   kebijaksanaan.   Semua   anak   sekolah   yang datang   bertemu   Bapak   Pater   ZAKARIAS   ZE,   SVD   selalu   dirangkaul   dan diberi   Nasehat   agar   rajin    sekolah,   supaya   kelak   dapat    menjadi   orang   yang   berguna   bagi   diri   sendiri   dan orang   Tua.   Anak   Didiknya     Tersebar   di seluruh   penjuru dunia   ...

Artis Legendaris Asal NTT, JHON SEME, Dengan lagunya Yang Terkenal Langit Masih Biru- Telah Meninggal Dunia

JHON SEME Turut Berduka Cita Yang mendalam  Meninggal Artis Legendaris kita asal NTT Rote Ndao Bapak atau  Bung JHON HENDRIK SEME .  Beliau Meninggal Dunia Di Rumah Sakit  Dharmais Jakarta. Bung jhon Seme Adalah artis terbaik NTT Rote Ndao. Beliau sebagai musisi seniman Legendaris. cipta lagu daerah Rote Ndao,sekaligus sebagai Vokal sejak dari tahun delapan puluhan dan juga  beliau bergerak dlm bidang pertanian utk masayarakat di NTT. Selamat jalan, Pak/Bung  Jhon Seme. kami para pengemarmu MengUcapkan Duka Cita yang mendalam dan Terima kasih sudah menemani kami dengan lagu-lagumu di tahun 90-an dan 2000-an. yang paling legendaris dan paling enak di dengar sampai sekrang. GAJA MATI TINGGALKAN GADING, DEMIKIAN JUGA DENGAN BUNG JHON SEME, PERGI HANYA TINGGALKAN NAMA DAN KENANGAN INDAH BAGI KAMI SELURUH NTT Langit memang masih biru dan akan selalu biru dengan lagu-lagumu yang terus menemani kami di saat suasana hati sedang limbur ataupun duka yang kadang membi...

Perselisihan Antara Yesus dan Otoritas Yahudi Tentang Murid-murid Memetik Gandum Pada Hari Sabat. Markus 2 : 23-28.

Pada suatu hari Sabat, Yesus berjalan di ladang gandum, dan sementara berjalan murid-murid-Nya memetik bulir gandum. Maka kata orang-orang Farisi kepada Yesus, “Lihat! Mengapa mereka berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat?” Jawab Yesus kepada mereka. “Belum pernahkah kamu baca apa yang dilakukan Daud, ketika ia dan para pengiringnya kekurangan dan kelaparan? Tidakkah ia masuk ke dalam Rumah Allah waktu Abyatar menjabat sebagai Imam Agung lalu makan roti sajian yang tidak boleh dimakan kecuali oleh imam-imam dan memberikannya juga kepada pengikut-pengikutnya?” Lalu kata Yesus kepada mereka, “Hari Sabat diadakan untuk manusia dan bukan manusia untuk hari Sabat. Jadi Anak Manusia adalah Tuhan, juga atas hari Sabat. Sebagai makhluk sosial, kita nemperhatikan dan melaksanakan adat dan adab. Dengan sukarela dan tanggungjawab, kita menjalani kebiasaan baik dalam masyarakat, etika sosial, dan kesepakatan dalam hidup bersama. Selain itu, kita juga meniliki prinsip dan nilai-ni...