Skip to main content

Siapa Yang Diselamatkan


Segala sesuatu yang terjadi pasti karena sebuah alasan, hidup bukan kata orang tapi kata Tuhan, taati apa yang Dia ajarkan dan lakukan apa yang Dia perintahkan, lakukan apa yang benar dimataNya serta menyenangkan hatiNya; jangan sampai akibat ulah perbuatan kita sendiri, sehingga mensia-siakan kasih dan pengorbanan yang telah Dia anugerahkan itu, berusaha serta berjuanglah untuk meraih mahkota kehiidupan kekal yang telah Dia berikan, jangan terlena sehingga malah kematian kekal yang kita dapatkan; apapun yang terjadi dalam hidup ini, jangan pernah meninggalkan Tuhan, sebab diluar Tuhan kita tidak dapat berbuat apapun untuk menyelamatkan hidup kita, taati dan pertahankan iman kita kepadaNya, karena apa yang kita taburkan, itu juga yang akan kita tuai pada akhirnya, waspadalah !

Hidup ini bukan untuk membalas orang yang telah menyakiti kita, tapi bagaimana kita belajar untuk jadi lebih baik dari mereka yang selalu menyakiti; hidup lebih indah jika dihadapi dengan bijak, dijalani dengan ikhlas, dibingkai dengan sabar, disampul dengan kebaikan dan dibaluti hati yang penuh dengan kasih sayang.

Manusia hebat adalah: Manusia yang bisa mengendalikan diri disaat dikuasai amarah, yang tenang saat dipermalukan, tersenyum saat diremehkan, bersabar saat menemui cobaan dan bersyukur untuk semua kekurangan dan kelebihan yang dimilikinya; jadilah seperti cahaya, walau tak tersentuh tetapi selalu menerangi, jadilah seperti angin, walau tak berwujut tetapi selalu memberi kesejukan; jalanilah hidup selayaknya matahari, dilihat orang atau tidak, ia tetap bersinar, dihargai atau tidak, ia tetap menerangi, kuatkan iman, jadilah berkat dan jangan jadi sandungan, amin.

Dan ada seorang yang berkata kepadaNya: "Tuhan, sedikit sajakah orang yang diselamatkan ?" Jawab Yesus kepada orang-orang di situ: "Berjuanglah untuk masuk melalui pintu yang sesak itu ! Sebab Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan berusaha untuk masuk, tetapi tidak akan dapat. .......... Dan sesungguhnya ada orang yang terakhir yang akan menjadi orang yang terdahulu dan ada orang yang terdahulu yang akan menjadi orang yang terakhir." ( Luk 13 : 23 - 30 ), Happy Weekend, Tuhan Yesus memberkati.

Comments

Popular posts from this blog

BapaK PATER ZAKARIAS ZE, SVD Dikenal Sebagai Penasehat Anak Sekolah

    Bapak   Pater   ZAKARIAS   ZE, SVD   Dilahirkan   di   Roro Ngada, Tanggal   7 Desember    Tahun   1912    Dan   Meningal    di Ende   pada   Tanggal    5 Maret   Tahun   1995. Beliau   adalah   Pater      yang   mempunyai   banyak   kenangan dan   memiliki   hikmat   dan   kebijaksanaan.   Semua   anak   sekolah   yang datang   bertemu   Bapak   Pater   ZAKARIAS   ZE,   SVD   selalu   dirangkaul   dan diberi   Nasehat   agar   rajin    sekolah,   supaya   kelak   dapat    menjadi   orang   yang   berguna   bagi   diri   sendiri   dan orang   Tua.   Anak   Didiknya     Tersebar   di seluruh   penjuru dunia   ...

Artis Legendaris Asal NTT, JHON SEME, Dengan lagunya Yang Terkenal Langit Masih Biru- Telah Meninggal Dunia

JHON SEME Turut Berduka Cita Yang mendalam  Meninggal Artis Legendaris kita asal NTT Rote Ndao Bapak atau  Bung JHON HENDRIK SEME .  Beliau Meninggal Dunia Di Rumah Sakit  Dharmais Jakarta. Bung jhon Seme Adalah artis terbaik NTT Rote Ndao. Beliau sebagai musisi seniman Legendaris. cipta lagu daerah Rote Ndao,sekaligus sebagai Vokal sejak dari tahun delapan puluhan dan juga  beliau bergerak dlm bidang pertanian utk masayarakat di NTT. Selamat jalan, Pak/Bung  Jhon Seme. kami para pengemarmu MengUcapkan Duka Cita yang mendalam dan Terima kasih sudah menemani kami dengan lagu-lagumu di tahun 90-an dan 2000-an. yang paling legendaris dan paling enak di dengar sampai sekrang. GAJA MATI TINGGALKAN GADING, DEMIKIAN JUGA DENGAN BUNG JHON SEME, PERGI HANYA TINGGALKAN NAMA DAN KENANGAN INDAH BAGI KAMI SELURUH NTT Langit memang masih biru dan akan selalu biru dengan lagu-lagumu yang terus menemani kami di saat suasana hati sedang limbur ataupun duka yang kadang membi...

Perselisihan Antara Yesus dan Otoritas Yahudi Tentang Murid-murid Memetik Gandum Pada Hari Sabat. Markus 2 : 23-28.

Pada suatu hari Sabat, Yesus berjalan di ladang gandum, dan sementara berjalan murid-murid-Nya memetik bulir gandum. Maka kata orang-orang Farisi kepada Yesus, “Lihat! Mengapa mereka berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat?” Jawab Yesus kepada mereka. “Belum pernahkah kamu baca apa yang dilakukan Daud, ketika ia dan para pengiringnya kekurangan dan kelaparan? Tidakkah ia masuk ke dalam Rumah Allah waktu Abyatar menjabat sebagai Imam Agung lalu makan roti sajian yang tidak boleh dimakan kecuali oleh imam-imam dan memberikannya juga kepada pengikut-pengikutnya?” Lalu kata Yesus kepada mereka, “Hari Sabat diadakan untuk manusia dan bukan manusia untuk hari Sabat. Jadi Anak Manusia adalah Tuhan, juga atas hari Sabat. Sebagai makhluk sosial, kita nemperhatikan dan melaksanakan adat dan adab. Dengan sukarela dan tanggungjawab, kita menjalani kebiasaan baik dalam masyarakat, etika sosial, dan kesepakatan dalam hidup bersama. Selain itu, kita juga meniliki prinsip dan nilai-ni...