Skip to main content

Kedatangan Anak Manusia

Tidak ada satupun alasan yang membuat kita takut menjalani kehidupan ini, karena keajaiban dan anugerah Tuhan selalu menyertai kita, hidup ini anugerah yang indah, nikmatilah hidup dengan bersyukur kepadaNya, karena kita masih bernafas hari ini dan bersama dengan orang yang kita sayangi, hidup adalah perjalanan yang jauh namun singkat, maka pastikan untuk hidup dijalan yang benar sesuai ajaran dan perintahNya !

Berbahagialah kita punya Tuhan yang Maha Kasih, Maha Kuasa serta Pengampun, oleh kasihNya kita yang bersalah telah Dia ampuni, oleh kuasaNya belenggu dosa kita telah Dia patahkan, janji Tuhan ya dan amin, janji: kelahiran, kematian, kebangkitan telah Dia genapi, janji kedatanganNya untuk yang kedua kalinya belum tergenapi, saatnya kapan ? Tidak seorangpun yang tahu dan bisa mempredeksinya, namun melihat perkembangan dunia akhir-akhir ini, wabah sampar corona yang mendunia dan menelan banyak korban, kesusahan, kesulitan, ketakutan dan kelaparan, bencana alam,gempa bumi, banjir bandang, tanah longsor dan tanah yang bergerak yang menelan korban, tanda-tanda aneh yang terjadi dilangit, bukan mustahil itu adalah tanda peringatan dari Tuhan, agar kita mau sadar dan bertobat, kita hanya bisa berjaga-jaga dan waspada serta mempersiapkan diri kita masing-masing, karena janji Tuhan pasti akan digenapiNya !

Tetap jaga harapan dalam kegelapan, cahaya sekecil apapun tetap beri arah dalam ketidak pastian, harapan sekecil apapun tetaplah berjalan, jangan pernah menyerah dan tetap jaga harapan, sekecil apapun keajaiban bisa terjadi setiap saat; apapun yang terjadi didalam hidup kita, jangan pernah meninggalkan Tuhan, sebab diluar Tuhan kita tidak dapat berbuat apapun untuk menyelamatkan hidup kita, dan yang penting harus kita ingat adalah: Keselamatan tidak hanya didapati ketika kita menerima Yesus, tapi keselamatan adalah proses pembentukan yang terus berlanjut seumur hidup kita sampai kita sempurna atau terhilang, waspadailah itu !

"Dan akan ada tanda-tanda pada matahari dan bulan dan bintang-bintang, dan di bumi bangsa-bangsa akan takut dan bingung menghadapi deru dan gelora laut. Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataanKu tidak akan berlalu." ( Luk 21 : 25 - 33 ), Tuhan Yesus memberkati.

Comments

Popular posts from this blog

BapaK PATER ZAKARIAS ZE, SVD Dikenal Sebagai Penasehat Anak Sekolah

    Bapak   Pater   ZAKARIAS   ZE, SVD   Dilahirkan   di   Roro Ngada, Tanggal   7 Desember    Tahun   1912    Dan   Meningal    di Ende   pada   Tanggal    5 Maret   Tahun   1995. Beliau   adalah   Pater      yang   mempunyai   banyak   kenangan dan   memiliki   hikmat   dan   kebijaksanaan.   Semua   anak   sekolah   yang datang   bertemu   Bapak   Pater   ZAKARIAS   ZE,   SVD   selalu   dirangkaul   dan diberi   Nasehat   agar   rajin    sekolah,   supaya   kelak   dapat    menjadi   orang   yang   berguna   bagi   diri   sendiri   dan orang   Tua.   Anak   Didiknya     Tersebar   di seluruh   penjuru dunia   ...

Artis Legendaris Asal NTT, JHON SEME, Dengan lagunya Yang Terkenal Langit Masih Biru- Telah Meninggal Dunia

JHON SEME Turut Berduka Cita Yang mendalam  Meninggal Artis Legendaris kita asal NTT Rote Ndao Bapak atau  Bung JHON HENDRIK SEME .  Beliau Meninggal Dunia Di Rumah Sakit  Dharmais Jakarta. Bung jhon Seme Adalah artis terbaik NTT Rote Ndao. Beliau sebagai musisi seniman Legendaris. cipta lagu daerah Rote Ndao,sekaligus sebagai Vokal sejak dari tahun delapan puluhan dan juga  beliau bergerak dlm bidang pertanian utk masayarakat di NTT. Selamat jalan, Pak/Bung  Jhon Seme. kami para pengemarmu MengUcapkan Duka Cita yang mendalam dan Terima kasih sudah menemani kami dengan lagu-lagumu di tahun 90-an dan 2000-an. yang paling legendaris dan paling enak di dengar sampai sekrang. GAJA MATI TINGGALKAN GADING, DEMIKIAN JUGA DENGAN BUNG JHON SEME, PERGI HANYA TINGGALKAN NAMA DAN KENANGAN INDAH BAGI KAMI SELURUH NTT Langit memang masih biru dan akan selalu biru dengan lagu-lagumu yang terus menemani kami di saat suasana hati sedang limbur ataupun duka yang kadang membi...

Perselisihan Antara Yesus dan Otoritas Yahudi Tentang Murid-murid Memetik Gandum Pada Hari Sabat. Markus 2 : 23-28.

Pada suatu hari Sabat, Yesus berjalan di ladang gandum, dan sementara berjalan murid-murid-Nya memetik bulir gandum. Maka kata orang-orang Farisi kepada Yesus, “Lihat! Mengapa mereka berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat?” Jawab Yesus kepada mereka. “Belum pernahkah kamu baca apa yang dilakukan Daud, ketika ia dan para pengiringnya kekurangan dan kelaparan? Tidakkah ia masuk ke dalam Rumah Allah waktu Abyatar menjabat sebagai Imam Agung lalu makan roti sajian yang tidak boleh dimakan kecuali oleh imam-imam dan memberikannya juga kepada pengikut-pengikutnya?” Lalu kata Yesus kepada mereka, “Hari Sabat diadakan untuk manusia dan bukan manusia untuk hari Sabat. Jadi Anak Manusia adalah Tuhan, juga atas hari Sabat. Sebagai makhluk sosial, kita nemperhatikan dan melaksanakan adat dan adab. Dengan sukarela dan tanggungjawab, kita menjalani kebiasaan baik dalam masyarakat, etika sosial, dan kesepakatan dalam hidup bersama. Selain itu, kita juga meniliki prinsip dan nilai-ni...