Skip to main content

Kapankah Hari Kedatangan Anak Manusia


Segala sesuatu yang terjadi pasti karena sebuah alasan, ada awal ada akhir, ada sebab ada akibatnya; manusia hanya bisa berusaha dan merencanakan, tapi Tuhanlah yang berkuasa untuk menentukan segala-galanya; kelahiran dan kematian serta kebangkitanNya sudah tergenapi, kedatanganNya yang kedua kalinya yang belum tergenapi, saatnya kapan ? Tidak ada seorangpun yang bisa mempredeksinya, kita hanya bisa berjaga-jaga dan waspada serta mempersiapkan diri, jangan sampai saatnya tiba kita belum siap, hingga terjadi penyesalan yang tak berkesudahan ! Jangan sampai akibat keteledoran kita hingga mensia-siakan kasih dan pengorbanan yang telah Dia Anugerahkan, waspadalah !

Yang indah hanya sementara, yang abadi adalah kenangan, yang ikhlas hanya dari hati, yang tulus hanya dari sanubari, tidak mudah mencari yang hilang, tidak mudah mengejar impian, namun yang lebih susah mempertahankan yang sudah ada, sebab walaupun tergenggam bisa terlepas juga, jika kita tidak memiliki apa yang kita sukai, maka sukailah apa yang kita miliki, peliharalah Anugerah keselamatan kekal yang telah Dia berikan, jangan sampai malah kematian kekal yang kita raih ! Apapun yang terjadi didalam hidup kita, jangan pernah meninggalkan Tuhan, sebab diluar Tuhan kita tidak dapat berbuat apapun untuk menyelamatkan hidup kita, dan ingat ! Keselamatan tidak hanya didapati ketika kita menerima Yesus, tapi keselamatan adalah prosese pembentukan yang terus berlanjut seumur hidup kita sampai kita sempurna atau terhilang, pilihan ada ditangan kita masing-masing !

Belajar menerima apa adanya dan berpikir positif, karena hidup didunia hanya sementara, semua yang ada didunia ini tidak bisa kita bawa pergi ketika nafas terakhir tiba, maka jalanilah hidup ini dengan keinsafan nurani, hidup ceria bebas leluasa, selalu berlapang dada dan mengalah, jangan egois dan hanya mau menang sendiri, belajarlah tiada hari tanpa kasih, jadilah seperti cahaya, walau tak tersentuh namun selalu menerangi, jadilah sepeti angin, walau tak berwujut namun selalu memberi kesejukan, Haleluya, amin.

Sebab sama seperti kilat memancar dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain, demikian pulalah kelak halnya Anak Manusia pada hari kedatanganNya. ( Luk 17 : 24 ), Happy Weekend, Tuhan Yesus memberkati.

Comments

Popular posts from this blog

BapaK PATER ZAKARIAS ZE, SVD Dikenal Sebagai Penasehat Anak Sekolah

    Bapak   Pater   ZAKARIAS   ZE, SVD   Dilahirkan   di   Roro Ngada, Tanggal   7 Desember    Tahun   1912    Dan   Meningal    di Ende   pada   Tanggal    5 Maret   Tahun   1995. Beliau   adalah   Pater      yang   mempunyai   banyak   kenangan dan   memiliki   hikmat   dan   kebijaksanaan.   Semua   anak   sekolah   yang datang   bertemu   Bapak   Pater   ZAKARIAS   ZE,   SVD   selalu   dirangkaul   dan diberi   Nasehat   agar   rajin    sekolah,   supaya   kelak   dapat    menjadi   orang   yang   berguna   bagi   diri   sendiri   dan orang   Tua.   Anak   Didiknya     Tersebar   di seluruh   penjuru dunia   ...

Artis Legendaris Asal NTT, JHON SEME, Dengan lagunya Yang Terkenal Langit Masih Biru- Telah Meninggal Dunia

JHON SEME Turut Berduka Cita Yang mendalam  Meninggal Artis Legendaris kita asal NTT Rote Ndao Bapak atau  Bung JHON HENDRIK SEME .  Beliau Meninggal Dunia Di Rumah Sakit  Dharmais Jakarta. Bung jhon Seme Adalah artis terbaik NTT Rote Ndao. Beliau sebagai musisi seniman Legendaris. cipta lagu daerah Rote Ndao,sekaligus sebagai Vokal sejak dari tahun delapan puluhan dan juga  beliau bergerak dlm bidang pertanian utk masayarakat di NTT. Selamat jalan, Pak/Bung  Jhon Seme. kami para pengemarmu MengUcapkan Duka Cita yang mendalam dan Terima kasih sudah menemani kami dengan lagu-lagumu di tahun 90-an dan 2000-an. yang paling legendaris dan paling enak di dengar sampai sekrang. GAJA MATI TINGGALKAN GADING, DEMIKIAN JUGA DENGAN BUNG JHON SEME, PERGI HANYA TINGGALKAN NAMA DAN KENANGAN INDAH BAGI KAMI SELURUH NTT Langit memang masih biru dan akan selalu biru dengan lagu-lagumu yang terus menemani kami di saat suasana hati sedang limbur ataupun duka yang kadang membi...

Perselisihan Antara Yesus dan Otoritas Yahudi Tentang Murid-murid Memetik Gandum Pada Hari Sabat. Markus 2 : 23-28.

Pada suatu hari Sabat, Yesus berjalan di ladang gandum, dan sementara berjalan murid-murid-Nya memetik bulir gandum. Maka kata orang-orang Farisi kepada Yesus, “Lihat! Mengapa mereka berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat?” Jawab Yesus kepada mereka. “Belum pernahkah kamu baca apa yang dilakukan Daud, ketika ia dan para pengiringnya kekurangan dan kelaparan? Tidakkah ia masuk ke dalam Rumah Allah waktu Abyatar menjabat sebagai Imam Agung lalu makan roti sajian yang tidak boleh dimakan kecuali oleh imam-imam dan memberikannya juga kepada pengikut-pengikutnya?” Lalu kata Yesus kepada mereka, “Hari Sabat diadakan untuk manusia dan bukan manusia untuk hari Sabat. Jadi Anak Manusia adalah Tuhan, juga atas hari Sabat. Sebagai makhluk sosial, kita nemperhatikan dan melaksanakan adat dan adab. Dengan sukarela dan tanggungjawab, kita menjalani kebiasaan baik dalam masyarakat, etika sosial, dan kesepakatan dalam hidup bersama. Selain itu, kita juga meniliki prinsip dan nilai-ni...